Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Pemkab Barsel) bergerak cepat menangani kerusakan pada ruas Jalan Nasional penghubung Buntok–Palangka Raya, tepatnya di wilayah Desa Pararapak, Kecamatan Dusun Selatan. Wakil Bupati Barsel, Khristianto Yudha, meninjau langsung kondisi jalan tersebut pada Jumat (13/6).
Sebagai langkah awal, Pemkab Barsel menurunkan batu belah dan menyiagakan alat berat di lokasi guna mengantisipasi kendaraan amblas dan kemacetan yang sempat terjadi akibat badan jalan yang rusak parah.
“Dengan penanganan ini, kita berharap tidak ada lagi truk atau kendaraan yang amblas atau terperosok di lokasi itu, serta kemacetan bisa teratasi,” ujar Wabup Khristianto Yudha di sela peninjauan.
Ruas jalan ini merupakan satu-satunya jalur penghubung antara Kota Buntok dan Kota Palangka Raya, menjadikannya sangat vital bagi arus logistik dan mobilitas masyarakat.
Wabup menambahkan bahwa langkah cepat ini adalah bentuk tanggung jawab pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran transportasi. Selain penanganan darurat, Pemkab Barsel juga telah berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional dan Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah untuk penanganan permanen.
Kondisi jalan yang rusak sempat menyebabkan antrean panjang kendaraan dan mengganggu aktivitas warga. Oleh karena itu, penanganan darurat menjadi langkah prioritas sambil menunggu pengerjaan jalan secara permanen oleh pihak terkait. (red/yn)
