Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, menegaskan pentingnya peran orang tua dalam memberikan perlindungan dan pendampingan terhadap anak di tengah era digital yang semakin terbuka. Pengawasan dan pendidikan karakter menjadi kunci utama dalam membentuk generasi muda yang cerdas, berakhlak, dan tangguh menghadapi tantangan zaman.
“Perlindungan terhadap anak itu sangat luas. Tidak hanya soal menghindarkan dari kekerasan atau perundungan, tetapi juga dari bahaya pergaulan bebas, penyalahgunaan zat adiktif, dan narkoba. Semua ini memerlukan peran aktif orang tua dalam melakukan pengawasan dan pendampingan,”ucapnya usai membuka kegiatan Penguatan Kota Layak Anak se-Kota Palangka Raya Tahun 2025, Rabu (29/10/2025).
Selain itu menekankan bahwa anak tidak boleh dibiarkan tumbuh tanpa arahan. Setiap aspek kehidupan anak, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga pembentukan karakter dan budi pekerti, memerlukan pendampingan yang konsisten dari keluarga.
“Kita hidup di era digitalisasi, di mana jarak sudah tidak ada batas. Semua bisa diakses dengan mudah. Kalau kita sebagai orang tua tidak cermat menjaga anak-anak, dikhawatirkan mereka justru lebih patuh pada media sosial dibanding pada orang tuanya,”tambahnya.
Selain itu juga mengingatkan pentingnya memberikan pemahaman kepada anak agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.
“Anak-anak harus mulai diedukasi untuk bijak dalam bermedia. Jangan langsung percaya pada berita atau tayangan yang belum terverifikasi. Di sinilah peran orang tua dan guru untuk terus menanamkan nilai moral, budi pekerti, dan pendidikan agama,”lanjutnya.
Pemerintah Kota Palangka Raya akan terus berkomitmen memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendukung terciptanya lingkungan yang aman, ramah, dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Mari bersama kita jaga, kita didik, dan kita lindungi mereka agar tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter dan berdaya saing,”ungkapnya.(yud)
